2 Cara Menjadi Karyawan yang Dicari Perusahaan
Sebuah perusahaan akan mencari dan memilih kandidat karyawan yang tentunya memiliki nilai lebih untuk direkrut bergabung dengannya. Kamu sebagai pencari kerja, apakah sudah memiliki nilai lebih yang bisa kamu tawarkan kepada Perusahaan, atau kamu sama seperti kebanyakan para pencari kerja lainnya?
Kamu harus mulai berfikir bahwa mencari dan melamar sebuah pekerjaan sama halnya dengan “menjual sesuatu kepada orang lain” kamu menjual skills yang ada dalam dirimu kepada sebuah perusahaan, Jika yang kamu jual sama seperti kebanyakan yang orang lain juga menjualnya maka kesempatan untuk dibeli lebih sedikit. tapi jika yang kamu jual memiliki nilai tambah dibandingkan yang lain, meskipun sama setidaknya kamu akan memiliki kesempatan yang lebih besar dibandingkan yang lainnya. Apalagi jika yang kamu jual adalah sesuatu yang jarang dimiliki oleh orang lain dan memiliki sebuah nilai tambah, tanpa susah payah kamu menawarkan maka kemungkinan besar pembeli yang akan turun tangan langsung untuk membeli.
Analogi tersebut bisa kamu gunakan sebagai bahan untuk mempersiapkan diri untuk menjadi pencari kerja dan karyawan yang memiliki nilai lebih bagi pemberi kerja.
image: pixabay.com |
(Dua) 2 cara berikut ini bisa kamu gunakan untuk menjadi pencari kerja ataupun karyawan yang banyak diminati perusahaan:
1. Menjadi yang Istimewa: Spesialist dalam bidang tertentu
Banyak perusahaan membutuhkan sumber daya manusia yang mumpuni khusus dalam bidang tertentu, sebagai contoh: Designer, sebuah perusahaan Sturt Up IT membutuhkan seorang designer. Maka perusahaan akan mencari kandidat yang ahli dalam bidang designer, yang benar-benar mahir dalam menggunakan salah satu tools yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan, misalkan Adobe Photoshop. atau contoh lainnya, Perusahaan akan merekrut seoran penulis untuk menjadi jurnalist/ content writer.
Jika kamu termasuk kedalam karakter orang yang hanya bisa fokus terhadap satu bidang, cara ini adalah cara yang tepat untuk kamu mendalami lebih jauh. Jadilah orang yang mahir dalam satu bidang, namun mempelajari bidang lain juga baik untuk sebuah nilai tambah.
2. Menjadi yang Serba Bisa: tanpa harus menjadi Mahir
Jika kamu adalah seseorang yang berkarakter atau belum bisa fokus terhadap salah satu bidang untuk menjadi mahir. Cobalah menjadi orang yang serba bisa dalam hal apapun, perbanyak lagi pegetahuan dalam diri kamu. sebagai Contoh: Perusahaan Convensional membutuhkan Administrator dalam departemen HRD. Perusahaan akan cenderung mencari kandidat yang memiliki kemampuan banyak tanpa harus mahir di salah satu bidang, cukup dengan mengetahui dan bisa akan sesuatu yang sedang dibutuhkan perusahaan, seorang administrator harus bisa tulis-menulis surat, bisa berkomunikasi, bisa akuntansi, bahkan bisa payroll dan lain sebagainya. pengetahuan mendasar akan hal hal itu harus dimiliki meskipun kamu tidak mahir.
Disamping dua cara tersebut kamu juga harus mempertimbangkan sisi lainnya, soft skill yang dapat membantu kamu meraih kesuksesan dalam menjalani kariermu.
Baca juga: 5 Soft Skill ini Dapat Membantumu Dalam Meraih Sukses di Dunia Kerja
Jadi, apa kamu sudah memiliki gambaran karakter kamu pantas untuk maju menggunakan cara nomor 1 atau nomor 2? semua tergantung pada diri masing-masing dalam berusaha. seperti halnya menemukan passion yang benar-benar kamu inginkan dalam dirimu. kamu harus mencoba dan terus mencoba, belajar dan terus belajar sampai menemukan yang terbaik bagi diri sendiri.