Memilih Produk Investasi Reksadana Berdasarkan Resikonya

Investasi Reksadana adalah salah satu investasi yang mudah dilakukan dan memiliki resiko kecil. Inilah mengapa Reksadana menjadi pilihan investasi banyak orang. Bahkan yang tidak tahu menahu masalah investasi pun bisa langsung membeli produk investasi jenis seperti ini.

Bagi yang belum mengerti apa itu Investasi Reksadana, sebaiknya baca artikel tentang reksadana. Pada saat nanti Kamu ingin membeli Reksadana maka akan dihadapkan dengan beberapa jenis produk Reksadana, seperti Reksadana Pasar Uang, Saham, Pendapatan Tetap, Campuran, dll.

Nah, pada saat memilih jenis investasi Reksadana ini Kamu tidak bisa sembarangan. Karena masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya. Tak hanya itu dari sisi besar kecil Return maupun resikonya juga berbeda dan perlu disesuaikan juga dengan jangka waktu investasinya. Bagi Kamu yang ingin membeli produk investasi Reksadana, maka sebaiknya ketahui dulu resikonya dan berikut ini tips memilih jenis produk Reksadana berdasarkan resiko investasinya.

Memilih Jenis Produk Reksadana Berdasarkan Resiko Investasinya

1. Resiko Rendah

Apabila Kamu ingin membeli produk investasi Reksadana yang memiliki Resiko rendah, maka produk investasi Reksadana yang bisa digunakan ialah Reksadana Pasar Uang atau Reksadana SBN Ritel.

Dengan memilih produk investasi Reksadana ini maka nilai investasinya tidak akan berkurang. Hanya saja perlu untuk return atau imbal hasil dari investasi ini tidak tinggi.

Untuk pemula mungkin bisa mencoba produk investasi Reksadana ini. Produk Reksadana ini juga ditujukan untuk jangka pendek yaitu maksimal 1 tahun. Tetapi kalau khusus SBN Ritel bisa digunakan untuk jangka menengah. Sehingga akan aman dan resiko nya rendah.

 2. Resiko Menengah

Produk Reksadana yang memiliki resiko menengah atau sedang diantaranya Reksadana Campuran dan Reksadana Pendapatan Tetap. Produk Reksadana ini memiliki resiko, hanya saja nilainya kecil.

Tetapi return yang dihasilkan cukup lumayan. Dan ini cocok digunakan untuk investasi jangka menengah, antara 1 – 5 tahun. Jadi kalau ingin yang berinvestasi dalam jangka kurang dari 5 tahun, dan ingin mendapatkan return yang lumayan, bisa memilih produk Reksadana tersebut. Sehingga hasil dari investasi tersebut bisa terasa.

 3. Resiko Tinggi

Pada umumnya yang memilih produk Reksadana ini sudah memahami mengenai produk investasi Reksadana ini. Dan produk yang bisa dipilih ialah Reksadana Saham.

Reksadana Saham termasuk produk Reksadana yang memiliki tingkat resiko yang tinggi, akan tetapi return atau hasil investasinya juga tinggi.

Reksadana Saham tidak cocok untuk digunakan dalam jangka waktu kurang dari 5 tahun. Produk reksadana ini memang cocok digunakan untuk tujuan investasi jangka panjang atau lebih dari 5 tahun – 10 tahun. Sehingga nantinya hasil yang didapatkan juga akan terasa.

Walaupun menawarkan resiko yang tinggi, tetapi sebenarnya bila digunakan untuk jangka waktu yang panjang, contohnya 10 tahun atau lebih, resiko yang muncul tidak banyak. Bahkan lebih banyak untungnya. Banyak yang merasa rugi pada saat investasi Reksadana Saham ini dikarenakan tidak tepat dalam memilih jangka waktunya.

Jadi sebenarnya produk ini akan sangat baik bila digunakan untuk tujuan jangka panjang. Sehingga sangat disarankan untuk berinvestasi reksadana untuk jangka panjang.

Produk Reksadana Terbaik

Ada banyak sekali produk produk reksadana yang bagus. Namun demikian, berikut ini adalah 3 produk reksadana dengan kinerja terbaik bulan Juli 2020 secara year to date, Dilansir dari situs market.bisnis.com.

 Jenis RDNama ProdukReturn (%) 
Saham1. Pasific Equity Optimum Fund12,34%
 2. Simas Equity Syariah 2,21%
 3. Simas Investa Syariah0,86%
   
Pendapatan Tetap1. Mandiri Investasi Obligasi Nasional 6,74%
 2. PNM Amanah Syariah5,88%
 3. Shinhan Sukuk Syariah5,82%
   
Campuran1. SAM Mutiara Nusa Campuran17,71%
 2. Simas Balance Gemilang5,05%
 3. Batavia Campuran Utama3,80%
   
Pasar Uang1. Mega Dana Kas3,59%
 2. Sucorinvest Sharia Money Market Fund3,48%
 3. Mega Asset Multicash3,48%

Nah, Itu dia beberapa tips memilih produk investasi Reksadana berdasarkan resiko investasinya. Dan Kamu juga bisa mengetahui jenis-jenisnya yang bisa disesuaikan dengan tujuan jangka waktu investasinya. Terima kasih telah berkunjung dan membacanya, Semoga bisa bermanfaat untuk para pembaca sekalian .

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *